Peran Protein dalam Penyembuhan Luka Pasca Operasi

Peran Protein dalam Penyembuhan Luka Pasca Operasi

Bagikan

Pernah mendengar kalau konsumsi protein pasca operasi dilarang karena dianggap bikin luka ga kering, gatal, dan berbagai alasan lainnya? Namun benarkah demikian? Faktanya protein merupakan zat pembangun yang dapat membantu memperbaiki jaringan tubuh loh.

Protein Zat Gizi Penting dalam Penyembuhan Luka

FOTO ARTIKEL WEBSITE-10

Zat gizi memiliki peran penting dalam proses penyembuhan luka. Kondisi malnutrisi dapat menyebabkan gangguan pada tahap penyembuhan luka seperti pemanjangan fase inflamasi, hambatan proliferasi fibroblast, dan menurunnya sintesis kolagen. Selain itu kondisi tersebut dapat memicu infeksi dan hambatan penyembuhan luka (3,5). Seringkali kondisi pasca operasi menyebabkan sebagian orang membatasi makanan yang dikonsumsi termasuk protein. Terdapat banyak referensi yang bersifat turun-temurun dan menyebabkan mereka menghindari makanan yang berasal dari protein hewani (2). Selain memicu kekurangan zat gizi, ternyata menghindari protein setelah operasi bukan merupakan pilihan yang tepat karena dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Penelitian menyebutkan bahwa protein dapat membantu memperbaiki jaringan, pembaharuan sel, dan penyembuhan luka (6). Asupan protein yang cukup dapat mempercepat penyembuhan dan meminimalkan risiko komplikasi.

Protein Membantu Sintesis Kolagen

Pembentukan jaringan baru memerlukan beberapa tahapan yaitu angiogenesis, pengendapan kolagen, dan epitelisasi, Pada fase ini protein diperlukan untuk membantu proses pembentukan jaringan baru. Kolagen merupakan protein alami berserat dan tak larut yang ada dalam tubuh manusia. Kolagen dapat membantu proses penyembuhan luka dengan menarik sel kulit baru menuju area yang terluka, sehingga jaringan akan cepat pulih dan kuat. Asam amino arginin dapat membantu pembentukan kolagen. Kekurangan protein dapat menyebabkan penurunan perkembangan kolagen sehingga memperlambat penyembuhan luka. Setelah jaringan terbentuk maka akan terjadi proses pematangan dan penguatan jaringan yang memerlukan protein, serta zat gizi lain seperti vitamin c dan seng (4).

FOTO ARTIKEL WEBSITE-17

Protein Membantu Meningkatkan Imunitas

Operasi dapat melemahkan imunitas sehingga diet tinggi kalori tinggi protein dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, Keberadaan asam amino mampu membantu produksi antibodi yang berfungsi dalam mengurangi risiko infeksi dan komplikasi pasca operasi. Makanan yang mengandung protein tinggi seperti telur, ikan, daging, dan unggas. Selain itu protein juga bisa didapatkan dari tempe, tahu, dan kacang-kacangan (1).

Editor :  Aldera, S.Tr.Gz

Referensi

  1. Apriyanto M. Pengetahuan Dasar Bahan Pangan. Banten : CV AA Rizky 2022
  2. Hazaini, Y., Syarifah M., & Cut O. The Correlation Between Food Consumption and Wound Healing Process Among Postpartum Mothers with Post-Op Section Caesarea in Teungku Peukan Regional Hospital of Aceh Barat Daya. Journal of Healthcare Technology and Medicine 2022 8(2)
  3. Nelms M, et al. Nutrition Therapy and Pathopysiology. 2ndedition.International edition. Wadsworth cengange learning 2007
  4. Paul G., Jim I. & Mehtab A. The Role of Nutrition in Wound Healing : An Overview. British Journal of Nursing 2021 30(5)
  5. Rosdiana R., Agussalim B., Nurpudji A., & Mardiana M. Pemberian Protein yang Adekuat Mempercepat Penutupan Burst Abdomen Pada Pasien Geriatri dengan Tumor Kolon. Indonesian Journal of Clinical Nutrition Physician 2018 1(1)
  6. Wang X., Yu Z., Zhou S., Shen S., & Chen W. The Effect a Compound Protein on Wound Healing and Nutritional Status. Evidence Based Complementary and Alternative Medicine: eCAM 2022
No Comments

Post A Comment