Sinergi Sehat: Kolaborasi Aksi Bergizi dan Makan Bergizi Gratis untuk Generasi Emas

Sinergi Sehat: Kolaborasi Aksi Bergizi dan Makan Bergizi Gratis untuk Generasi Emas

Bagikan

Halo sobat ilmugiziku! Apakah kalian pernah mendengar atau mengetahui salah satu program pemerintah berupa “AKSI BERGIZI”? Lalu, bagaimana program tersebut bisa dikolaborasikan dengan “MAKAN BERGIZI GRATIS”? Yuks temukan jawabannya dalam artikel berikut!

APA ITU AKSI BERGIZI?

Program gizi remaja yang terpadu dan responsif gender untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mengatasi tiga beban gizi pada remaja perempuan dan laki-laki yaitu gizi kurang, gizi lebih, dan kekurangan zat gizi mikro.(1) Gerakan Aksi Bergizi telah dicanangkan oleh pemerintah sejak Juli 2022 di jenjang SMP/SMA/sederajat oleh Kementerian Kesehatan bekerjasama dengan UNICEF, Menteri Pendidikan Nasional, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri.(2) Pelaksanaan program Aksi Bergizi tentunya terintegrasi dengan TRIAS UKS, yaitu edukasi kesehatan, layanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sehat.

Kegiatan Aksi Bergizi dilaksanakan dengan tiga intervensi utama, yaitu:(3)

  1. Sarapan dan Minum Zat Besi bersama di sekolah/madrasah setiap minggu
  2. Edukasi gizi multisektorial untuk mempromosikan pola makan sehat dan aktivitas fisik
  3. Komunikasi untuk perubahan perilaku yang relevan dan komprehensif .

BISAKAH BERKOLABORASI DENGAN PROGRAM MAKAN BERGIZI GRATIS (MBG)?

Tentu saja BISA! dan untuk langkah-langkah kolaborasinya adalah sebagai berikut:

FOTO ARTIKEL WEBSITE-37
  1. Melakukan Sinkronisasi
    Tujuan Aksi Bergizi berperan dalam meningkatkan kesadaran dan perilaku sehat melalui edukasi gizi (konsep gizi seimbang, isi piringku, asupan dan aktivitas fisik, serta anemia dan zat besi).(3) Makan Bergizi Gratis berfokus pada penyediaan makanan sehat secara gratis untuk kelompok tertentu (khususnya remaja berbahan pangan lokal dengan menggait petani sebagai penyedia bahan pangan serta jasa UMKM sebagai pengolah bahan pangan menjadi makanan jadi).(4) Bisa dilihat bahwa kedua program tersebut memiliki visi bersama yaitu “Meningkatkan Sumber Daya Manusia Indonesia” salah satunya Daur Remaja atau Masa SMP dan SMA/sederajat.
  2. Integrasi Program di Lapangan
    Kombinasikan edukasi dari Aksi Bergizi dengan penyediaan makanan sehat dari Makan Bergizi Gratis. Contohnya, mengadakan seminar gizi untuk siswa melalui program Aksi Bergizi, dilanjutkan dengan pemberian makanan bergizi dari program Makan Bergizi Gratis yang tentunya diharapkan sesuai dengan kebutuhan gizi remaja, aman, sehat, bervariasi, dan kaya akan zat gizi. Makanan sumber zat besi juga perlu diperhatikan baik dalam edukasi maupun menu makan bergizi untuk membantu mengatasi masalah anemia pada remaja putri selain pemberian tablet tambah darah (TTD).
  3. Melibatkan stakeholder
    Libatkan pemerintah daerah, sekolah, komunitas, dan organisasi non- pemerintah untuk mendukung pelaksanaan program secara luas.
  4. Pemantauan dan Evaluasi Bersama
    Lakukan survey atau penilaian dampak, seperti perubahan perilaku gizi siswa dan peningkatan status kesehatan mereka.

Editor :  Aldera, S.Tr.Gz

Referensi

  1. Fauzan. Aksi Bergizi Indonesia: UNICEF; 2019 [Available from: https://www.unicef.org/indonesia/id/laporan/aksi-bergizi.
  2. Kemenkes. Aksi Bergizi: Gerakan Sehat untuk Remaja Masa Kini Indonesia2022 [Available from: https://promkes.kemkes.go.id/aksi-bergizi-gerakan-sehat-untuk-remaja-masa-kini.
  3. Kemenkes. Buku Panduan untuk Siswa: Aksi Bergizi, Hidup Sehat Sejak Sekarang Untuk Remaja Kekinian. Jakarta: Kemenkes; 2019.
  4. Kemenko. Program Makan Bergizi Gratis untuk Tingkatkan Kualitas SDM Indonesia Indonesia2024 [Available from: https://www.kemenkopmk.go.id/program-makan-bergizi-gratis-untuk- tingkatkan-kualitas-sdm-indonesia.
No Comments

Post A Comment