Dampak Vegetarian Bagi Kesehatan Tubuh

Dampak Vegetarian Bagi Kesehatan Tubuh

Bagikan
FOTO ARTIKEL WEBSITE (26)

Tidak sedikit orang yang menjalankan pola hidup sebagai seorang vegetarian dengan alasan – alasan tertentu. Vegetarian sendiri memiliki beberapa jenis yang sudah dibahas pada artikel sebelumnya. Pada kali ini kita akan membahas bagaimana dampak yang terjadi pada kesehatan tubuh menjadi seorang vegetarian.

Dampak vegetarian bagi kesehatan tubuh

Seseorang yang menjalani hidup sebagai seorang vegetarian pada umumnya adalah seseorang yang mengkonsumsi diet yang sebagian besar terdiri dari makanan nabati, termasuk buah-buahan, sayuran, polong-polongan, kacang-kacangan, biji-bijian, dan biji-bijian. Beberapa vegetarian juga mengkonsumsi telur dan produk susu. (2) Peningkatan kesehatan adalah salah satu dari sekian banyak alasan orang memilih untuk mengadopsi pola makan vegetarian, dan sekarang ada banyak bukti yang mendukung manfaat kesehatan dari pola makan vegetarian.
Beberapa dampak bagi kesehatan tubuh diantaranya:

1. Menjaga kesehatan jantung

Pola hidup vegetarian berkaitan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner dan kematian akibat penyakit koroner. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa yang menjalani vegetarian memiliki kadar kolesterol total dan LDL yang lebih rendah. (2)

2. Mengurangi risiko penyakit kanker

Pola makan vegetarian dikaitkan dengan pencegahan serta penghambat pertumbuhan sel kanker. Makanan yang menjadi inti diet vegetarian seperti biji-bijian, kacang polong, buah-buahan, dan sayuran kaya akan serat, asam folat, fitokimia yang memiliki aktivitas antikanker serta sebagai antioksidan. (2)

FOTO ARTIKEL WEBSITE (27)
3. Mencegah terjadinya diabetes melitus tipe 2

Diet vegetarian yang sehat dapat membantu mencegah dan mengobati diabetes tipe 2 dan komplikasi terkait. Umumnya makanan vegetarian adalah makanan rendah glikemik sehingga dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil. (1)

4. Tekanan darah normal

Penelitian telah menunjukkan bahwa vegetarian, terutama vegan, memiliki tekanan darah lebih rendah daripada  mereka yang makan daging. Makanan nabati cenderung lebih rendah lemak, natrium, dan kolesterol, yang dapat memiliki efek positif pada tekanan darah. Buah-buahan dan sayuran juga memiliki konsentrasi potasium yang baik, yang membantu menurunkan tekanan darah. (1,4)

5. Memiliki berat badan normal serta mencegah obesitas

Vegetarian memiliki asupan lemak yang lebih rendah, asupan serat makanan yang lebih tinggi dan kepadatan energi yang lebih rendah dikaitkan dengan penurunan risiko obesitas dan penambahan berat badan. Disisi lain asupan daging merah yang tinggi dikaitkan dengan adanya risiko kenaikan berat badan. (2,3)

6. Memiliki umur panjang

Sejumlah penelitian telah menunjukkan peningkatan umur panjang di antara vegetarian. Hal itu disebabkan karena pengurangan konsumsi komponen makanan yang berpotensi berbahaya, termasuk lemak jenuh, kolesterol, protein hewani, daging merah, dan zat besi heme, dan serta peningkatan konsumsi komponen makanan yang bermanfaat, termasuk buah, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, dan kacang-kacangan, yang kaya akan serat makanan, antioksidan, dan fitokimia. (2)

Zat gizi yang perlu diperhatikan

Tidak terpenuhinya kebutuhan zat gizi harian merupakan salah satu masalah yang perlu diperhatikan sebagai vegetarian. Menghindari bahan makanan hewani bukan berarti tubuh tidak membutuhkan gizi dari bahan makanan tersebut. Berbagai produk hewani mengandung zat gizi yang diperlukan untuk daya tahan tubuh dan mengganti sel tubuh yang rusak setiap harinya.

FOTO ARTIKEL WEBSITE (28)

Beberapa pemenuhan asupan gizi yang perlu diperhatikan yaitu protein, vitamin b12, vitamin d, asam lemak omega-3, kalsium, seng dan zat besi (5) Jika kalian seorang vegetarian, sebaiknya kalian tetap memenuhi berbagai kebutuhan beberapa zat gizi tersebut melalui konsumsi suplemen atau dapat melengkapinya dengan memvariasikan makanan yang tinggi akan zat gizi. Banyak jenis makanan yang bisa dipilih untuk diolah menjadi makanan sehari-hari diantaranya adalah buah dan sayur-sayuran hijau, polong-polongan, kacang-kacangan, serta biji-bijian. Teruntuk ibu hamil yang juga seorang vegetarian sangat penting memperhatikan  konsumsi makanan kaya akan zat besi. Zat besi berperan penting sebagai zat gizi penting terutama pada ibu hamil dan janin. Asupan zat besi pada ibu hamil diperlukan untuk pertumbuhan janin, pembentukan plasenta, peningkatan volume darah ibu, serta mengurangi risiko ibu hamil anemia. (6)

Selain mencukupi kebutuhan gizi, pola makan vegetarian yang terencana dengan baik banyak memberikan manfaat kesehatan terutama pencegahan dan pengobatan beberapa penyakit kronis. Jika kalian memilih pola hidup sebagai vegetarian sebaiknya konsultasikan dengan ahli gizi supaya diet vegetarian lebih efektif dan jangan lupa pastikan kebutuhan gizi tercukupi dengan baik ya.

Editor : Erni, S.Tr.Gz

Refrensi

  1. Becoming a Vegetarian. (2020). Harvard Health Publishing. Retrieved 23 March 2021, from https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/becoming-a-vegetarian
  2. Marsh K, Zeuschner C, Saunders A. Health Implications of a Vegetarian Diet: A Review. Am J Lifestyle Med. 2012;6(3):250–67.
  3. Craig WJ. Nutrition concerns and health effects of vegetarian diets. Nutr Clin Pract. 2010;25(6):613–20.
  4. Siahaan G, Nainggolan E, Lestrina D. Hubungan Asupan Zat Gizi dengan Trigliserida dan Kadar Glukosa Darah pada Vegetarian. Indones J Hum Nutr. 2015;2(1):48–60.
  5. Diets V. News from the Association. J Neonatal Nurs. 2009;15(6):189–90
  6. Susiloningtyas Is. PEMBERIAN ZAT BESI (Fe) DALAM KEHAMILAN. Universitas Islam Sultan Agung Semarang.2021
No Comments

Post A Comment