Vitamin : Zat Gizi Mikro yang Kaya Manfaat

Vitamin : Zat Gizi Mikro yang Kaya Manfaat

Bagikan

Dalam sehari-hari kita membutuhkan zat gizi yang menunjang kita untuk beraktivitas. Zat gizi yang berperan terdiri dari dua jenis yaitu zat gizi makro maupun zat gizi mikro. Kali ini kita akan membahas salah satu zat gizi mikro yang kaya akan manfaat yakni vitamin.

Vitamin merupakan senyawa organik yang penting untuk tubuh kita melakukan fungsi metabolisme dan juga dapat mencegah penyakit.tertentu yang terkait dengan defisiensi vitamin bersangkutan dan biasanya dibutuhkan dalam jumlah sedikit karena ketidakmampuan tubuh mensintesisnya.  Vitamin tidak dapat diproduksi di dalam tubuh kita sendiri sehingga makanan berperan sebagai perantara asupan vitamin untuk tubuh kita. Secara umum vitamin terdiri dari dua jenis yaitu vitamin larut air dan vitamin larut lemak.

Vitamin Larut Air

>Vitamin yang termasuk kedalam jenis ini ialah vitamin C dan vitamin B kompleks.  Vitamin ini mudah diserap dan jika jumlahnya berlebih dalam asupan maka akan terbuang melalui urine dan feses sehingga tidak disimpan dalam tubuh. (2)

  1. Vitamin C Vitamin C atau asam askorbat merupakan vitamin yang memiliki manfaat sebagai antioksidan, berperan dalam pertumbuhan dan perbaikan sel, melindungi tubuh dari infeksi, serta membantu penyerapan zat besi. Makanan yang menjadi sumber vitamin C diantaranya yaitu jambu biji, jeruk, strawberry, tomat, brokoli, semangka dan paprika merah. (2)
  2. Vitamin B Vitamin B kompleks terdiri dari delapan vitamin yang memiliki fungsinya masing-masing yaitu (5)
    • Vitamin B1 (Tiamin)
    Fungsi vitamin B1 yaitu sebagai koenzim yang mengontrol metabolisme energi tubuh. Beri-beri merupakan penyakit yang disebabkan oleh kekurangan vitamin B1. Sumber makanan kaya vitamin B1 yaitu gandum utuh, sereal, kacang-kacangan, dan daging
    • Vitamin B2 (Riboflavin)
    Sebagai koenzim yang membantu memproduksi energi dan memperbaiki jaringan tubuh. Kekurangan vitamin ini menyebabkan glossitis. Makanan kaya akan vitamin B12 yaitu susu, keju, daging, telur, gandum, sereal dan sayuran.
    • Vitamin B3 (Niacin)
    Vitamin B3 berperan sebagai koenzim metabolisme energi dan zat gizi dan mencegah terjadinya pellagra. Sumber makanan kaya akan vitamin B3 yaitu ikan, daging, cereal, roti, biji-bijian.
    • Vitamin B5 (Asam Pantotenat)
    Vitamin B5 berperan penting untuk mengontrol reaksi metabolisme yang melibatkan karbohidrat, lemak dan protein. Sumber makanan yang mengandung vitamin B5 yaitu kuning telur, susu dan brokoli.
    • Vitamin B6 (Piridoksin)
    Vitamin B6 berperan penting sebagai koenzim dalam metabolisme protein dan lemak serta mengontrol fungsi otak. Penyakit akibat kekurangan vitamin B6 yaitu anemia, dan gangguan fungsi kognitif. Sumber makanan kaya akan vitamin B6 yaitu gandum, kacang-kacangan, daging, pisang, dan kentang.
    • Vitamin B7 (Biotin)
    Vitamin B7 merupakan koenzim yang membantu metabolisme karbohidrat, lemak dan protein. Sumber makanan kaya vitamin B7 yaitu jagung, kacang kedelai, kuning telur, hati, dan tomat
    • Vitamin B9 (Folat)
    Vitamin B9 atau folat terlibat dengan sintesis DNA, pematangan sel darah merah, metabolisme asam amino dan mencegah terjadinya kecacatan pada janin. Makanan sumber folat diantaranya yaitu hati sapi, bayam, brokoli, papaya, alpukat, jeruk, pisang, kacang-kacangan, telur dan susu.
    • Vitamin B12 (Kobalamin)
    Vitamin B12 bermanfaat dalam pembentukan protein, sel darah dan jaringan.. Sumber vitamin B12 utamanya berasal dari hewani seperti daging, ikan, seafood, produk olahan susu serta sereal yang telah diperkaya dengan vitamin ini. Selain dari makanan kecukupan vitamin ini dapat terpenuhi dengan penambahan suplemen vitamin B12.

Vitamin Larut Lemak

Vitamin yang termasuk kedalam jenis ini adalah vitamin A,D,E dan K. Vitamin ini akan tersimpan di jaringan hati dan lemak setelah diserap dari asupan makanan. (2)

  1. Vitamin A Selain dikenal sebagai vitamin yang berperan dalam fungsi penglihatan, vitamin A juga mengontrol diferensiasi sel, mempengaruhi pertumbuhan tulang, perkembangan janin serta mempertahankan sistem kekebalan tubuh. Beberapa akibat defisiensi vitamin A seperti bercak bitot, dan gangguan pertumbuhan tulang. Oleh karena itu, untuk menghindari kekurangan vitamin A, konsumsilah makanan sumber vitamin A yaitu hati, bayam, wortel, produk olahan susu, telur, ikan. (2)
  2. Vitamin D Vitamin D dapat diperoleh dari makanan maupun dapat diproduksi oleh tubuh secara alami saat terpapar sinar matahari. Vitamin D dibutuhkan tubuh untuk membantu penyerapan kalsium dan fosfor serta bermanfaat untuk mencegah gangguan pada tulang. Untuk menghindari kekurangan vitamin D, disarankan untuk mengkonsumsi makanan sumber vitamin D seperti  ikan, susu, dan telur (5)
  3. Vitamin E Vitamin E berperan penting sebagai antioksidan dan sebagai penangkal radikal bebas. Vitamin ini tidak dapat disintesa oleh tubuh sehingga harus dikonsumsi melalui makanan atau dengan suplemen. Makanan yang mengandung banyak vitamin E yaitu minyak nabati, kacang-kacangan, biji-bijian, hati, telur, dan sayuran hijau. (1)
  4. Vitamin K Vitamin K diperlukan tubuh dalam proses pembekuan darah, menjaga kesehatan tulang dan juga mengontrol sintesis protein hati yang mengatur koagulasi. Beberapa makanan sumber vitamin K yaitu sayuran daun hijau, seperti bayam, brokoli, lettuce, dan kol, susu, daging dan keju. (5)

Vitamin memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Namun, kita disarankan untuk mengonsumsi sesuai dengan kecukupan dan jangan berlebihan ya.

Editor : Erni, S.Tr.Gz

Referensi

  1. Lamid, A.Vitamin E sebagai Antioksidan. Puslibang Gizi. Bogor:.1995 
  2. Schlenker ED, Joyce G. Williams´Essentials of nutrition and Diet Therapy Eleventh Edition. 2015. 
  3. Edition E. Present Knowledge in Nutrition. Vol. 56, Nutrition Reviews. 2009. 94–94 p. 
  4. Gropper and Sareen S. Advance Nutrition and Human Metabolism Fifth edition. Canada: Wordworth Cengage Learning.2009
  5. Truswell, A. Stewart & Jim Mann.Essentials of Human Nutrition Fourth Edition. New York: Oxford University:2012
No Comments

Post A Comment